Sabtu, 24 November 2012

Info Akan Ada Cuaca Ekstrem 3 Hari Kedepan

judi36
Terkait situasi cuaca terbaru di wilayah Indonesia, Kepala BMKG, Prof. Dwikorita Karnawati didampingi oleh Deputi Bidang Meteorologi, Drs. R. Mulyono Rahadi Prabowo, M.Sc dan Deputi Bidang Klimatologi, Drs. Herizal, M.Si menggelar jumpa pers di ruang Meteorologi Early Warning System (MEWS), Kemayoran, Jakarta, kemarin (26/11). Jumpa pers ini dilakukan untuk mengimbau masyarakat di wilayah Indonesia supaya siaga dengan situasi cuaca dalam 3 hari ke depan yang berpotensi menimbulkan pengaruh lebih dari biasanya.


"BMKG dengan ini memberikan kepada masyarakat bahwa dalam 3 hari ke depan akan ada peningkatan intensitas hujan disertai topan yang juga berdampak pada peningkatan tinggi gelombang serta sanggup berpotensi menimbulkan puting beliung" ucap KBMKG.

Pada tanggal 26 November 2017, BMKG memantau adanya dua bibit siklon tropis, yakni di Samudera Hindia Selatan Jawa dan Barat Daya Bengkulu. Bibit siklon tropis tersebut menimbulkan terbentuknya teladan belokan angin (shear) dan konvergensi di wilayah Indonesia. Hal ini akan berdampak pada peningkatan tinggi gelombang, hujan lebat, angin kencang, maupun potensi puting beliung di kawasan sekitarnya.

Selain itu, terdapat anutan massa udara lembap dari Barat dan Utara yang cukup luas dari Samudra Hindia yang menimbulkan peningkatan curah hujan di sebagian besar Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. BMKG juga memperkirakan bahwa dalam beberapa hari ke depan terdapat peningkatan potensi hujan lebat disertai kilat/petir dan topan di beberapa wilayah berikut:


  1. Pulau Sumatera : Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kep. Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung.
  2. Pulau Jawa : Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB dan NTT.
  3. Pulau Kalimantan : Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah penggalan Selatan, Kalimantan Timur penggalan Selatan, Kalimantan Selatan
  4. Pulau Sulawesi: Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Barat dan Papua.

Sementara untuk prakirakan satu pekan ke depan, KBMKG memberikan bahwa akan ada potensi peningkatan tinggi gelombang di beberapa perairan berikut :


  • Tinggi gelombang 1.25 - 2.5 meter (Moderate Sea) berpeluang terjadi di Perairan timur Simelue sampai Kep. Nias, Laut Natuna, perairan selatan Bali sampai P. Sawu, Selat bali - Lombok- bantalan penggalan selatan, Selat Karimata, Selat Sunda bag.utara, perairan selatan Kalimantan, Selat Makassar penggalan selatan, Laut Sumbawa, Laut Sulawesi penggalan tengah dan timur, Laut Maluku penggalan utara, perairan Bitung -Manado, perairan utara Kep. Halmahera sampai Papua, Laut Halmahera
  • Tinggi Gelombang 2.5 - 4 meter (Rough Sea) berpeluang terjadi di perairan barat Aceh sampai Kep. Mentawai, perairan Bengkulu sampai barat Lampung, Selat Sunda penggalan selatan, Samudra Hindia barat Kep. Mentawai sampai selatan Jawa barat, L. Cina Selatan, perairan utara Kep. Anambas- Kep. Natuna, Laut Jawa, Perairan utara Kep. Sangihe - Kep. Talaud.
  • Tinggi Gelombang 4 - 6 meter (Very Rough Sea) berpeluang terjadi di Laut Andaman, Samudra Hindia Barat Aceh, Samudra Hindia barat daya Bengkulu dan Samudra Hindia selatan jawa tengah

Dengan adanya situasi potensi cuaca ekstrem ini, BMKG mengeluarkan beberapa imbauan pada masyarakat, yakni :


  1. Untuk waspada potensi genangan, banjir maupun longsor bagi yang tinggal di wilayah berpotensi hujan lebat terutama di kawasan rawan banjir dan longsor ;
  2. waspada terhadap kemungkinan hujan disertai angin yang sanggup mengakibatkan pohon maupun baliho tumbang/roboh ;
  3. agar tidak berlindung di bawah pohon kalau hujan disertai kilat/petir ;
  4. mewaspadai kenaikan tinggi gelombang ;
  5. mewaspadai hujan lebat disertai topan yang berbahaya bagi kapal berukuran kecil;
  6. serta menunda aktivitas penangkapan ikan secara tradisional sampai gelombang tinggi mereda


INFORMASI SIKLON TROPIS
Siklon Tropis CEMPAKA
1. Analisa 27 November 2017 pukul 19.00 WIB :
  • Posisi : Perairan sebelah selatan Jawa Tengah sekitar 8,6LS, 110,8BT (sekitar 100 km sebelah selatan tenggara Cilacap)
  • Arah dan kecepatan gerak : timur laut, kecepatan 5 knots (9 km/jam) bergerak menuju wilayah Indonesia
  • Tekanan terendah : 999 mb 
  • Kekuatan : 65 km/jam (35 knots)

2. Prakiraan 24 jam (tanggal 28 November 2017 pukul 19.00 WIB) :
  • Posisi : Perairan sebelah selatan Jawa Tengah, sekitar 8,3LS, 109,1BT (sekitar 165 km sebelah barat barat daya Cilacap)
  • Arah dan kecepatan gerak: barat, kecepatan 4 knot (8 km/jam) bergerak menuju wilayah Indonesia
  • Tekanan terendah : 996 mb
  • Kekuatan : 75 km/jam (40 knots)
3. Dampak di wilayah Indonesia :
Siklon Tropis CEMPAKA memperlihatkan pengaruh berupa :
  • Hujan Dengan Intensitas Sedang Hingga Lebat Disertai Angin Kencang Berpotensi Terjadi Di Wilayah Banten, Dki Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Dan Jawa Timur.
  • Angin kencang sampai 20 knot berpotensi terjadi di wilayah Banten sampai Yogyakarta
  • Gelombang tinggi 1.25 - 2.5 Meter di Selat Sunda penggalan Utara, Laut Jawa penggalan Tengah, Perairan Utara Jawa Timur Hingga Kep. Kangean, Laut Sumbawa, Selat Bali – Selat Alas – Selat Lombok penggalan Selatan, Perairan Selatan Bali sampai Pulau Sumba
  • Gelombang tinggi 2.5 - 4 meter di wilayah Perairan Selatan Jawa Timur dan Laut Jawa penggalan Timur
  • Gelombang tinggi 4 - 6 meter di Selat Sunda penggalan Selatan, Perairan Selatan Banten sampai Jawa Barat, Samudera Hindia Barat Bengkulu sampai Selatan Jawa Tengah






references by BMKG
judi36